Ambon Hari Ini

Pendapatan Pedagang Pujasera Unpatti Anjlok: Tarif Sewa Bakal Dibahas Ulang oleh Kampus

Hal ini terjadi setelah berakhirnya ujian akhir semester yang membuat kurangnya aktivitas mahasiswa di kampus.

Penulis: Maula Pelu | Editor: Fandi Wattimena
TribunAmbon.com/ Maula Pelu
Suasana Pujasera Universitas Pattimura Ambon sepi pengunjung, Jumat/02/02/2024 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Maula M Pelu

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Pendapatan pedagang di pujasera Universitas Pattimura (unpatti) mengalami penurunan sejak tiga bulan terakhir.

Hal ini terjadi setelah berakhirnya ujian akhir semester yang berdampak sepi aktivitas mahasiswa di kampus.

Padahal, kehadiran mahasiswa sangat menentukan penghasilan para pedagang. 

Pantauan TribunAmbon.com pukul 17.00 WIT, Jumat (2/2/2024) sore, dagangan yang diletakkan pada etalase masih tersisa banyak. 

"Pembelajaran normal, beta bisa dapa 300 ribu per hari. Hanya saja, saat ini pendapatan menurun menjadi 50-100 ribu rupiah per hari," ungkap Onco. Salah seorang pedagang, Kamis (1/2/2024).

Lanjutnya, sepinya pengunjung menyulitkan pedagang, pasalnya selain pemenuhan kebutuhan sehari-hari, mereka juga dihadapkan dengan sewa lapak.

Perlapak di pujasera disewakan seharga Rp 750 ribu per bulan. 

"Untung hanya bisa dipakai par beli bahan-bahan jualan dan ongkos angkot saja," ungkapnya.

Onco katakan, untuk biaya sewa terpaksa banyak penjual harus cari alternatif lain seperti meminjam dari keluarga dekat atau kepada koperasi.

"Situasi kaya begini, katong harus bapinjam. Karena kalau seng dibayar sewa tempat, katong bisa dapa kas keluar dari pihak kampus," ujarnya. 

Dikonfirmasi TribunAmbon.com, Kepala Unit Bisnis Unpatti, Prof. Teddy Christianto Leasiwal membenarkan hal tersebut. 

Bahkan sejumlah pedagang pun akhirnya dikeluarkan lantaran menunggak hingga tiga bulan. 

"Benar, pihak pengelola mengeluarkan penyewa yang tidak membayar selama 3 bulan," ungkapnya. 

Teddy katakan, sebelum dikeluarkan, pihak kampus telah memberikan kesempatan untuk membayar dengan cara cicil dan memberikan perpanjangan waktu bayar.

Akan situasi ini, kampus sedang merencanakan penyesuaian tarif sewa tempat yang tidak memberatkan pedagang. 

 "Prinsipnya, kami tetap menjaga supaya usaha mereka juga bisa berjalan. dan sama-sama memberikan manfaat bagi kesejahteraan pedagang dan Universitas Pattimura," tutupnya. (*)

Sumber: Tribun Ambon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved