10 Bulan Menjabat, Mat Marasabessy Sudah Lantik 61 KPN

Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Lukman Mukaddar

MASOHI, TRIBUNAMBON.COM - Terhitung sejak dilantik Gubernur Maluku Murad Ismail sebagai Penjabat Bupati Maluku Tengah pada September 2022, Muhamat Marasabessy telah melantik sebanyak 61 Kepala Pemerintah Negeri (KPN). 

Dari jumlah tersebut, 14 diantaranya KPN definitif dan 47 lainnya masih Pejabat KPN. 

Tidak hanya itu, Marasabessy juga telah melantik 28 Badan Saniri Negeri di Kabupaten berjuluk Pamahanu Nusa itu.  

Hal itu diungkapkan Staf Ahli Bidang Pemerintahan Politik dan Hukum Setda Maluku Tengah, Aidjarang Wattiheluw di Masohi, Sabtu (29/7/2023).

“Angka ini cukup signifikan, sebab kita tahu bersama bahwa Maluku Tengah memiliki gejolak dinamika sosial kemasyarakatan yang sangat kompleksitas, namun melalui komunikasi dan koordinasi yang baik semua dapat berjalan dengan sukses dan lancar," kata Wattiheluw. 

Dalam pelantikan tersebut, Wattiheluw yang wakili Pj Bupati Maluku Tengah selalu menyampaikan sejumlah hal penting terkait dengan amanat Peraturan Daerah nomor 1 tahun 2006 tentang Negeri dan Peraturan Daerah Nomor 03 2006 tentang Tata Cara Pencalonan, Pemilihan dan Pelantikan KPN. 

“Selaku Penjabat Bupati tugas saya untuk melaksanakan amanat ini adalah sangat penting untuk dilaksanakan sesuai ketentuan yang berlaku,” ucapnya.

Baca juga: Pawai Taaruf Warnai Kedatangan Kontingen MTQ dari 16 Kecamatan di Leihitu Barat

Baca juga: AMGPM Ranting Sion Gelar Balapan Sepeda, Soplanit: Kumpul Dana Tuk Koinonia

Wattiheluw juga mengingatkan penggunaan ADD dan DD secara baik dan akuntabel untuk kesejahteraan masyarakat.

Selain itu, persoalan konflik sosial juga menjadi pesan yang selalu disampaikan.

Berikut KPN serta Saniri yang dilantik yakni, KPN Trana, Pj. KPN Issu, Pj. KPN Messa Kecamatan TNS.

KPN Labuan, Pj. KPN Rumahwey Kecamatam Utara Barat. Pj. KPN Sahulauw Kecamatan Teluk Elpaputih, Pj. KPN Wassu Kecamatan Pulau Haruku, Pj. KPN Ihamahu, Kecamatan Saparua Timur, dan Pj. KPN Titawaai Kecamatan Nusalaut, serta Peresmian Pergantian Antar Waktu Anggota Saniri Negeri Hulaliu Kecamatan Pulau Haruku. (*)