Jadwal dan Niat Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah Jelang Idul Adha 2023

Menjelang Idul Adha 1444 Hijriah, ada beberapa amalan yang dapat dilakukan. Di antaranya adalah puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah.

Editor: Fitriana Andriyani
TRIBUNSUMSEL.com
Menjelang Idul Adha 1444 Hijriah, ada beberapa amalan yang dapat dilakukan. Di antaranya adalah puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah. 

TRIBUNAMBON.COM - Menjelang Idul Adha 1444 Hijriah, ada beberapa amalan yang dapat dilakukan.

Di antaranya adalah puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah.

Puasa Dzulhijjah merupakan puasa sunnah yang dilaksanakan pada tanggal 1 hingga 7 bulan Dzulhijjah.

Kemudian, puasa Tarwiyah dilakukan pada 8 Dzulhijjah.

Sementara itu, puasa Arafah dijalankan pada 9 Dzulhijjah atau satu hari sebelum Idul Adha.

Lantas, Kapan Puasa Arafah 2023 ini dimulai? 

Berikut Jadwal Puasa Arafah 2023

Berdasarkan ketetapan Pimpinan Pusat Muhammadiyah, ditetapkan bahwa Lebaran Haji Idul Adha 1444 H atau tanggal 10 Dzulhijjah jatuh pada Rabu 28 Juni 2023 nanti.

Dengan demikian, Puasa Arafah akan dikerjakan pada Selasa 27 Juni 2023.

Baca juga: Niat Puasa Arafah: Nawaitu Shauma Arafata Sunnatan Lillahi Taala

Berikut mengenai puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah, dilansir Tribunnews.com dari beberapa sumber:

1. Puasa Dzulhijjah

Niat Puasa Dzulhijjah

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitu shouma syahri dzil hijjah sunnatan lillahi ta'ala

Artinya: "Saya niat puasa sunah bulan Dzulhijjah karena Allah Ta'ala."

2. Puasa Tarwiyah

Tentang Puasa Tarwiyah

Dikutip dari Kalteng.kemenag.go.id, puasa Tarwiyah dianjurkan bagi yang berhaji maupun yang tidak sedang berhaji, bahkan beserta tujuh hari sebelumnya.

Keistimewaan puasa Tarwiyah ini dapat menghapus dosa yang dibuat tahun lalu.

Puasa Tarwiyah merupakan puasa yang dilakukan pada 8 Dzulhijah.

Niat puasa Tarwiyah:

نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى

(Nawaitu shouma tarwiyata sunnatan lillahi ta'ala)

Artinya: “Saya niat puasa Tarwiyah, sunnah karena Allah ta’ala.”

Dilansir Babel.kemenag.go.id, keutamaan puasa Tarwiyah menghapus dosa setahun, sedangkan puasa hari Arafah menghapus dosa dua tahun.

Dengan berpuasa hari Tarwiyah dan puasa hari Arafah pahala kita akan bertambah, dosa-dosa kita dihapus, dan memperoleh ridho Allah SWT.

Puasa Tarwiyah dianjurkan bagi yang berhaji maupun yang tidak sedang berhaji, bahkan beserta tujuh hari sebelumnya.

Baca juga: Keutamaan Puasa Sunah Sebelum Idul Adha, Berikut Jadwal Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah dan Arafah

3. Puasa Arafah

Tentang Puasa Arafah

Dikutip dari Buku Pintar Panduan Lengkap Ibadah Muslimah oleh Ust. Muhammad Syukron Maksum, puasa hari Arafah merupakan puasa yang dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijah, kecuali bagi jamaah haji.

Sebab, mereka sedang mengerjakan rukun-rukun dan serangkaian amal dalam menunaikan ibadah haji.

Niat puasa arafah:

نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

(Nawaitu shouma ‘arofata sunnatan lillaahi ta’aalaa)

Artinya: "Saya niat puasa Arafah, Sunah karena Allah Ta’ala".

Baca juga: Niat dan Waktu Pelaksanaan Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah Jelang Idul Adha

Ada banyak keutamaan yang bisa didapat dari puasa Arafah, di antaranya:

- Menebus dosa tahun lalu dan akan datang

Apabila kita penuh dosa, kemudian mendengar kabar akan mendapat ampunan, maka tak ada yang dapat diungkapkan kecuali kebahagiaan dan rasa syukur atas kemurahan Allah SWT.

Kemurahan itu, diberikan bagi umat Islam yang menjalankan puasa di hari Arafah.

Sebagaimana dijelaskan Rasulullah saat ditanya tentang puasa hari Arafah, beliau bersabda:

“Dapat menebus dosa tahun yang lalu dan yang akan datang”. (HR. Muslim).

- Hari makan dan minum

Dari ‘Uqbah bin Amir bahwa Rasulullah bersabda: “Hari Arafah, hari Qurban dan hari Tasyriq adalah hari raya kita penganut Islam, dan hari-hari itu adalah hari makan dan minum”.

(Diriwayatkan oleh berlima kecuali Ibnu Majah dan dinyatakan sah oleh Turmudzi).

- Khusus untuk yang tak hadir di Arafah

Diterima dari Abu Hurairah berkata: “Rasulullah melarang berpuasa pada hari Arafah”. (Riwayat Ahmad, Abu Daud, Nasai, dan Ibnu Majah)

Imam Turmudzi berkata: “Para ulama memandang Sunah berpuasa pada hari Arafah kecuali bagi orang-orang yang sedang berada di Arafah.”

Dari Ummul Fadhal, katanya: “Mereka merasa bimbang mengenai puasa Nabi di Arafah, lalu saya kirimi susu, maka diminumnya, sedang ketika itu beliau berkhotbah di depan manusia di Arafah.” (HR. Mutafaq alaih)

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS/Sri Juliati)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Niat Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah, Beserta Jadwal Pelaksanaannya dan TribunPontianak.co.id dengan judul Puasa Arafah 2023 Kapan Dimulai? Inilah Bacaan Niat dan Pahala bagi Mereka yang Menunaikannya

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved