Maluku Terkini
Musda Perdana di Piru, Ini Target KAHMI SBB - Maluku
Karateker KAHMI SBB, Abdussalam Hehanussa menargetkan dua aspek penting yang mesti diselesaikan oleh Pemerintah Daerah (Pemda), yakni Perda Adat dan t
Penulis: Rahmat Tutupoho | Editor: Adjeng Hatalea
Laporan Kontributor TribunAmbon.com, Rahmat Tutupoho
SBB, TRIBUNAMBON.COM - Musyawarah Daerah (Musda) Koorps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam ( KAHMI ) Kabupaten Seram Bagian Barat ( SBB ) diselenggarakan di Kota Piru.
Karateker KAHMI SBB, Abdussalam Hehanussa menargetkan dua aspek penting yang mesti diselesaikan oleh Pemerintah Daerah (Pemda), yakni Perda Adat dan tumbuh suburnya korupsi.
Pasalnya, kedua persoalan itu selalu memberikan dampak buruk terhadap perkembangan dan kemajuan yang diinginkan bersama-sama di daerah berjuluk 'Saka Mese Nusa' ini.
"Tentunya, Pemda SBB merupakan partner kritis KAHMI. Jadi, persoalan yang belum diselesaikan, KAHMI ikut memberikan pikiran, gagasan, dan ide. Contohnya, korupsi dan Perda Adat," tutur Hehanussa di Cafe Nusa Puan kepada TribunAmbon.com, Rabu (9/11/2022).
Dijelaskan, hingga kini pembahasan perda adat masih terbengkalai, akibat itu menimbulkan keraguan terhadap penataan masyarakat.
Misalkan, selama ini ada kesatuan masyarakat hukum adat yang selama ini menerapkan aspek antropologi dan budaya diikutkan pada pemilihan kepala desa (Pilkades).
Baca juga: Bawaslu SBB Terima 12 Laporan Pencatutan Nama di Sistem Informasi Politik
"Suasana dilematis dirasakan negeri yang menjalankan aspek budaya, tapi harus mengikuti kepentingan negara," ungkapnya.
Lebih parah, penyakit korupsi terus terjadi hingga daerah mengalami keterlambatan perkembangan, ihwal dimaksud perlu disadari.
"Kita perlu basmi penyakit korupsi di SBB. KAHMI memiliki kewajiban mengingatkan Pemda," tandasnya.(*)