Layanan Kesehatan
Pelayanan Buruk, Warga Adukan RS Siloam Ambon ke Wakil Rakyat
Ketua Komisi I DPRD Kota Ambon, Jafry Taihuttu mengaku telah menerima surat masuk dari warga yang mengadukan pelayanan buruk di RS Siloam Ambon.
Penulis: Mesya Marasabessy | Editor: Adjeng Hatalea
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Ketua Komisi I DPRD Kota Ambon, Jafry Taihuttu mengaku telah menerima surat masuk dari warga yang mengadukan pelayanan buruk di RS Siloam Ambon.
Ia memastikan, pihak manajemen RS Siloam Ambon akan diundang guna membahas aduan tersebut, Kamis (3/11/2022) besok.
"Besok pihak manajemen RS Siloam dipanggil oleh Komisi I, berkaitan dengan pengaduan masyarakat,” kata Jafry kepada wartawan, Rabu (2/11/2022).
Politisi PDI Perjuangan itu menjelaskan, pemanggilan itu sekaligus akan membahas terkait tarif pelayanan kesehatan di RS Siloam yang dinilai terlalu mahal.
Tarif yang ditentukan rumah sakit bertaraf internasional itu tidak sebanding dengan kondisi warga Ambon yang dari segi perekonomian terbilang rata-rata.
Selain itu, komisi yang bermitra dengan Dinas Kesehatan itu juga akan mempersoalkan pelayanan terhadap pasien yang tercover BPJS.
Baca juga: Mulai 1 Desember, Rumah Sakit Siloam Ambon Bisa Layani Pasien BPJS
“Tentu berhubungan dengan pelayanan kesehatan serta tarif pelayanan yang ditetapkan, termasuk pelayanan pasien pengguna BPJS, yang terkesan mekanisme dan prosedurnya diperlambat,“ ungkapnya.
"Kita berharap, masyarakat mendapat pelayanan kesehatan yang baik dari rumah-rumah sakit yang ada di Kota Ambon, agar tidak ada lagi keluhan-keluhan seperti yang terjadi sebelumnya. Apalagi, Siloam merupakan RS dengan standar dan kualitas terbaik," imbuh Taihuttu.
Diketahui, Rumah Sakit Siloam Ambon, diresmikan Rabu 29 Juli 2020 lalu dan ditetapkan sebagai RS Umum.