Dinas Pertanian Maluku Catat Terjadi Kenaikan Jumlah Hewan Kurban di 2022, Naik 10 Persen

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Ridwan Tuasamu

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Dinas Pertanian Provinsi Maluku memastikan terjadi kenaikan jumlah hewan kurban tahun ini dibandingkan 2021 lalu.

Berdasarkan data terkini yang diambil dari 16 titik berbeda, jumlah sapi yang akan dikurbankan mencapai 515 ekor.

Angka tersebut meningkat 10 persen dibandingkan tahun 2021 yakni sebanyak 476 ekor.

"Tahun ini cukup meningkat meskipun ada wabah PMK," kata Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Provinsi Maluku, Fahmi M.Yusuf kepada wartawan, Rabu (6/7/2022).

Sedangkan untuk kambing kurban juga alami kenaikan dari 663 ekor menjadi 718 ekor.

Lanjutnya, semua ternak kurban itu berasal dari sentra lokal, yakni dari Kabupaten Maluku Tengah, Kabupaten Seram Bagian Barat, Kabupaten Seram Bagian Timur, dan Kabupaten Maluku Barat Daya.

Baca juga: Maraknya Kasus Rudapaksa di Ambon, Polisi Minta Perhatian Serius Pemerintah Bangun Rumah Aman

Baca juga: Jadwal Kapal Pelni Ambon - Manokwari dengan KM Tidar, Berangkat 11 Juli 2022, Berikut Harga Tiketnya

Baca juga: Meski Sudah Minta Maaf, Andi Munaswir Sesalkan Aksi Jemaah Haji Pendukung Jeffry Rahawarin

Menurutnya, selama wabah PMK di sejumlah daerah pihaknya langsung membatasi izin masuk dari kota lain.

Hal itu untuk menghindari masuknya virus PMK di Maluku bagi hewan kurban.

Selain itu, ia menyatakan ratusan sapi dan kambing tersebut layak dikonsumsi setelah pemotong nanti.

Pasalnya, hingga 4 hari jelang Idul Adha Dinas Pertanian belum menemukan satupun kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Maluku.

"Semuanya bisa dikonsumsi dan memenuhi syarat sesuai syariat Islam setelah di periksa oleh tim dokter," ujarnya

Peningkatan jumlah ternak kurban itu dipengaruhi kesadaran masyarakat untuk berkurban yang semakin tinggi tahun ini.

Dia berharap akan ada peningkatan lagi sebelum memasuki idul adha nantinya.