Hampir 100 persen Siswa SD dan SMP di Ambon Dinyatakan Lulus Sekolah

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Tanita Pattiasina

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Hampir 100 persen siswa SD dan SMP di Kota Ambon lulus sekolah.

Kelulusan siswa-siswi itu disampaikan Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena kepada wartawan di Balai Kota Ambon, Selasa (14/6/2022).

Sebanyak 5.630 siswa atau 99, 7 persen siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Ambon dinyatakan lulus.

Dikatakan Wattimena dari 50 SMP yang terdaftar di Kota Ambon, hanya 15 siswa yang tak lulus.

Baca juga: Dihapus Tahun Depan, Tenaga Honorer Bisa Kerja di Luar Negeri, Kata Steiven Bernhrad Patty

Itupun lantaran berpindah daerah maupun meninggal dunia.

"Dengan total peserta 5.645 siswa, gang lulus 5.630, yang tidak lulus 15 orang persentase nya 99,7 persen ini juga sama yang tidak lulus juga disebabkan karena ada yang meninggal dan tidak ikut ujian dan ada yang pindah ke daerah lain ikuti orang tua," kata Wattimena.

Sama halnya dengan persentase SMP, siswa SD yang lulus pun sebanyak 99,4 persen atau 5.525 siswa.

Sementara 5 siswa lainnya tak lulus dengan alasan yang sama.

"Untuk sekolah dasar itukan ada 193 sekolah jumlah peserta ujian akhir sekolah itu ada sekitar 5.630 orang ya anak sekolah, Yang lulus itu 5.625 orang yang tidak lulus 5 orang," tambahnya.

Lanjutnya, pengumuman resmi kepada peserta didik akan disampaikan Ranu (15/6/2022) besok.

Namun, Wattimena menyayangkan beberapa siswa yang tak lulus lantaran mengikuti orang tua pindah daerah.

Menurutnya, orang tua harus segera melapor ke sekolah bila akan pindah sebelum terdata.

"Tahun depan ada peningkatan dan memang harus kita perbaiki sebenarnya adalah soal pendaftaran yang akan mengikuti ujian akhir sekolah jadi mustinya kalau ada yang pindah dia segera melapor sebelum pindah
Jangan pindah diam diam namanya sudah masuk untuk mengikuti ujian padahal tidak ikuti Ujian di kota Ambon," jelasnya.

"Tapi presentase bukan masalah tapi kita tekankan adalah soal kualitas siswa yang mudah-mudahan bisa di tingkat tahun depan," tandasnya.