Mudik Lebaran 2022

Tanjakan Gentong Alami Kemacetan, Pengendara Menahan Kendaraan dengan Injak Setengah Kopling

Tanjakan Gentong di ruas jalan nasional Tasikmalaya-Bandung menjadi salah satu titik yang mengalami kemacetan parah.

Penulis: Sinatrya Tyas | Editor: Fitriana Andriyani
TribunJabar.id
Tanjakan Gentong di ruas jalan nasional Tasikmalaya-Bandung menjadi salah satu titik yang mengalami kemacetan parah 

TRIBUNAMBON.COM - Tanjakan Gentong di ruas jalan nasional Tasikmalaya-Bandung menjadi salah satu titik yang mengalami kemacetan parah.

Kemacetan terjadi akibat banyaknya kendaraan di arus balik mudik H+5 Lebaran 2022.

Akibatnya, puluhan mobil mogok di tengah jalan.

Sebagian besar mogok akibat kanvas kopling habis sehingga mobil selip tak bisa dijalankan.

Hal itu akibat pengendara menahan kendaraan dengan teknik salah menginjak setengah kopling.

"Selama beberapa hari ini, montir kami siaga di Tanjakan Gentong. Kasihan banyak yang kehabisan kanvas kopling," kata pemilik bengkel mobil AJS, Karso, di pertigaan Pamoyanan, Ciawi, sekitar 2 km sebelum memasuki tanjakan Gentong, saat ditemui Sabtu (8/5/2022) malam.

Banyaknya mobil yang mogok akibat kehabisan kanvas kopling memperparah kondisi macet di kawasan menanjak berkelok-kelok sepanjang sekitar 7 km itu.

Beruntung para relawan yang biasa ikut membantu menangani kemacetan di Gentong sigap.

Bersama polisi dan TNI, mereka bahu-membahu meminggirkan kendaraan yang mogok dan dipindah ke lokasi aman.

"Setiap harinya ada sekitar lima sampai sepuluh mobil mogok. Rata-rata karena masalah kopling. Ada juga yang overheating, terutama mobil-mobil tua," kata Karso.

Kondisi tersebut menjadi berkah tersendiri bagi Karso dan pemilik bengkel lain.

"Alhamdulillah berkah bagi kami. Para montir bisa tersenyum lebar. Mereka banyak menerima tip," ujar Karso. (*)

(Sumber: TribunJabar.id)

Sumber: Tribun Ambon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved