Jelang Lebaran, Pasar Baju Dadakan Didepan Masjid Al-Fatah Ambon Laris Manis Meski Harga Melonjak

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Dedy Azis

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 hijriah, sejumlah toko maupun pasar penjual busana muslim di Kota Ambon, mulai diserbu pembeli.

Tak terkecuali pasar busana muslim dadakan disamping Masjid Al-Fatah, Ambon, Jumat (29/4/2022) sore.

Para penjual busana muslim dadakan disamping Masjid terbesar di Kota Ambon itu mulai membuka lapaknya sejak pukul 14.00 WIT setiap harinya.

Mereka datang dengan mobil pick up dan tenda yang dipasang di trotoar.

Biasanya pembeli ramai berdatangan pada pukul 17.00 WIT pada awal bulan Ramadan.

Baca juga: Buka Gerai Vaksinasi di Pelabuhan, Lantamal IX Ambon Pastikan Mudik Berjalan Lancar

Baca juga: KM Nggapulu Sandar di Pelabuhan Yos Sudarso - Ambon, Ratusan Pemudik Tiba

Namun, menjelang idul Fitri ini, para pembeli datang bahkan saat penjual baru membuka lapaknya.

Hal itu diakui salah satu penjual busana muslim, Fahmi saat diwawancarai TribunAmbon.com.

"Sekarang kita baru atur tenda saja sudah ada yang datang tanya-tanya," kata dia.

Ia mengaku, permintaan busana muslim menjelang hari lebaran memang sangatlah tinggi.

Namun stok barang yang sedikit membuatnya harus sedikit menaikkan harga jual tiap busana.

"Barang tinggal sedikit, jadi saya harus naikkan harganya agar balik modal dan dapat untung," ucapnya.

Bahkan harga sebuah jubah yang semula berkisar Rp 200 hingga Rp 350 ribu, kini dapat mencapai Rp 450 ribu hingga Rp 550 ribu untuk 1 lembarnya.

Khususnya untuk merek tertentu seperti Al Kharamain, Al Mamkalah, dan Tawaqal.

Diketahui, Hari Raya Idul Fitri diprediksi akan jatuh pada 2 Mei 2022 mendatang.(*)