Ambon Terkini
Willy Sopacua Bantah Tudingan Merendahkan Kaum Perempuan saat Lantunkan Plesetan Lagu Bale Pulang II
Penyanyi Maluku, Willy Sopacua membantah tudingan warganet yang menyebutkan dirinya merendahkan kaum perempuan dalam plesetan lagu Bale Pulang II.
Penulis: Jenderal Louis MR | Editor: Adjeng Hatalea
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Dedy Azis
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Penyanyi Maluku, Willy Sopacua membantah tudingan warganet yang menyebutkan dirinya merendahkan kaum perempuan dalam plesetan lagu Bale Pulang II.
Sopacua mengklarifikasi bahwa tak ada niatan untuk merendahkan kaum perempuan sama sekali seperti yang ramai diperbincangkan warganet beberapa hari terakhir.
"Dalam potongan video itu, tidak ada maksud apapun untuk merusak lagu, apalagi sampai katanya menjatuhkan harkat dan martabat perempuan, itu cuma untuk kepentingan entertain saja," tegasnya saat mendatangi kantor TribunAmbon.com, Senin (21/3/2022) siang.
Dalam klarifikasinya, Willy mengatakan, maksudnya merubah kata 'Mau' menjadi 'Nau' adalah karena ingin menyampaikan pesan bahwa jangan sampai perempuan mau dibodohi oleh cinta.
"Saya ganti lirik lagu itu justru ingin bilang bahwa jangan sampai perempuan dibodohi oleh cinta, jadi tidak benar kalau saya bilang perempuan Maluku itu nau-nau," tandasnya.
Baca juga: Soal Plesetan Lagu Bale Pulang II, Willy Sopacua; Masalah Sudah Kami Selesaikan Secara Pribadi
Sopacua pun mengaku telah menyelesaikan persoalan plesetan lagu Bale Pulang II milik Toton Caribo dan Justy Aldrin secara pribadi.
Dia menuturkan, video itu diambil ketika ia dan rekan-rekan JP Band manggung di salah satu kafe di kawasan Waringin, Kelurahan Wainitu, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, Jumat (18/3/2022) pekan lalu.
Beberapa jam kemudian setelah penampilan mereka, penggalan video tersebut ramai di TikTok.
Bahkan, diprotes kedua penyanyi aslinya, yakni Toton dan Justin.
"Video yang viral itu saat saya dan teman-teman manggung di salah satu cafe di Waringin, hari Jumat kemarin. Saya bawakan lagu Toton Caribo dan Justy Aldrin, Bale Pulang II, dan ketika viral, Toton dan Justin langsung menegur saya," kata dia.
Vocalis JP Band itu mengaku, telah dengan sengaja mengganti penggalan kata 'mau' menjadi 'nau' pada lagu tersebut, dengan tujuan menghibur para penonton.
"Saya memang sengaja mengganti sepenggal kata saja, dan itu tujuannya untuk entertain atau menghibur penonton semata," ujarnya.
Pelantun lagu Ik Hou Van Jou melanjutkan, saat ditegur, ia langsung meminta maaf secara pribadi kepada kedua rekan seprofesinya itu.
"Lalu Sabtu ketika viral, saya langsung minta maaf kepada keduanya, dan dengan alasan apapun, memang saya salah, karena hak cipta lagu tersebut milik mereka berdua, dan Justin sudah bikin story Instagram pertanda masalah sudah selesai kemudian kami saling respek," tandasnya.
Selain Justy, Toton pun telah menerima permintaan maafnya sebagai bentuk respek sesama penyanyi.
"Kaka Bu, hormat, ini seng ada maksud apa-apa, karena banyak yang mention, makanya katong harus ambil langkah, supaya katong seng terlihat diam begitu, tapi terimakasih banyak Kaka sudah minta maaf, Kaka sebagai Katong senior dan panutan, maaf kalau ada kata-kata yang kurang enak didengar," demikian respon Toton saat menerima permintaan maaf Willy melalui pesan IG yang dibagikan kepada TribunAmbon.com.(*)