Rachel Vennya Sebut Tahun 2021 Menjadi Tahun Terberat, Berharap 2022 Bisa Lebih Tenang

TRIBUNAMBON.COM - Selebgram Rachel Vennya menatap tahun 2022 dengan penuh optimis.

Ia pun mengucapkan selamat tinggal pada tahun 2021 yang diakuinya sebagai tahun terberat.

Hal itu disampaikan Rachel melalui unggahan di akun Instagram miliknya.

"Selamat tinggal 2021.

Tahun terberat yang dipenuhi banyak kehilangan, mengecewakan, dan penyesalan yang tergabung dalam satu tahun yang sama," tulis Rachel Vennya

Dalam unggahan tersebut, Rachel Vennya hanya memperlihatkan langit biru.

Kemudian, Rachel Vennya juga menyampaikan harapan yang terbaik untuk tahun 2022.

Ibu dua anak itu menginginkan agar bisa menjadi lebih tenang dan bijaksana dalam mengambil keputusan.

"Berharap di tahun 2022 bisa lebih tenang, lebih bijak dalam mengambil setiap keputusan,"

"Bisa belajar berserah dan menerima bahwa hari hari berat pasti akan datang, dan sedikit demi sedikit akan terlewati," tulisnya lagi.

Diketahui, menjelang akhir 2021, Rachel Vennya terjerat kasus hukum karena ketahuan tidak menjalani karantina selepas pulang berlibur dari Amerika.

Majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Tangerang menjatuhkan vonis bersalah kepada Rachel Vennya.

Kendati demikian, Rachel Vennya tidak ditahan karena majelis hakim menilainya sopan selama persidangan.

Rachel Vennya Minta maaf

Selebgram Rachel Vennya meminta maaf usai dirinya ditetapkan Polda Metro Jaya sebagai tersangka kasus pelanggaran karantina.

Permintaan maaf tersebut ia tulis dalam laman Instagram pribadi miliknya.

Ibu dua anak itu meminta maaf kepada seluruh pihak terkait dan masyarakat atas tindakan yang membuat huru-hara atas kasusnya itu.

"Teman-teman, melalui tulisan ini aku ingin memohon maaf dengan tulus untuk semua kesalahan-kesalahanku yang membuat teman-teman marah dan sangat kecewa," tulis Rachel Vennya di postingan Instagram pribadi miliknya, Rabu (3/11/2021).

Mantan istri Niko Al Hakim itu berjanji akan menjalani proses hukum sebagaimana mestinya.

"Aku siap menjalani konsekuensi hukuman dari kesalahan yang sudah aku perbuat," lanjut Vennya.

Tidak hanya itu, Rachel menyebut masalahnya ini menjadi campur bagi dirinya untuk lebih berbenah diri.

Baca juga: Vaksinasi di Tempat Tetap Dilaksanakan, Ini Lokasinya

Baca juga: Sebaran 533 Kasus Baru Positif Covid-19 Kamis, 6 Januari 2022: 267 Kasus di DKI Jakarta

Baca juga: KPK Telaah Laporan Terkait Dugaan Korupsi Eks Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama

"Kejadian ini menjadi pelajaran yang sangat berharga aku. Aku belajar untuk bertanggung jawab dan mengikuti aturan sebagai warga Indonesia dengan baik," tulis Rachel Vennya.

Bahkan ia berjanji untuk tidak akan mengulangi kesalahan yang sama.

"Aku berjanji tidak akan mengulangi kesalahan yang sama dan aku akan terus berusaha menjadi pribadi yang lebih baik lagi," tuturnya.

Seperti diketahui, Rachel diduga kabur dari karantina di Wisma Atlet bersama pacarnya Salim Nauderer dan manajernya setelah berlibur di Amerika Serikat pada akhir September lalu.

Dalam perkembangannya, Rachel diduga melanggar aturan karantina yang semestinya dijalani 5 hari namun ia kabur di hari ketiga.

Tepat hari ini ia dan 3 teman lainnya termasuk sang kekasih, Salim Naurderer sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak kepolisian.

(TribunAmbon.com)