Profil 4 Tokoh yang Diusung Golkar Jadi Wali Kota Tual, Ada yang Pernah Jadi Wakil Bupati 2 Periode

TUAL, TRIBUNAMBON.COM – DPD Partai Golkar Kota Tual telah menetapkan empat nama bakal calon Wali Kota yang akan bertarung di Pilkada 2024 mendatang.

Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Tual, Bahrawi Raharusun mengungkapkan, dari empat nama, dua di antaranya bukan dari partai.

Berikut profil singkat figur yang akan diusung Golkar menjadi wali Kota Tual periode 2024-2029.

1. Adam Rahayaan

Adam Rahayaan adalah adalah seorang politikus Partai Keadilan Sejahtera yang menjabat sebagai Wali Kota Tual sejak 2016. 

Ia kemudian dilantik kembali sebagai Wali Kota Tual setelah terpilih dalam Pilkada Tual 2018 bersama Usman Tamnge.

Sebelum menjabat sebagai kepala daerah, Adam merupakan anggota DPRD Kabupaten Maluku Tenggara yang berhasil terpilih dalam Pemilu 1999 dan Pemilu 2004.

2. Usman Tamnge

Usman Tamnge adalah politikus yang menjabat sebagai Wakil Wali Kota Tual sejak 31 Oktober 2018.

Ia terpilih sebagai Wakil Wali Kota Tual mendampingi Adam Rahayaan dalam Pilkada Tual 2018.

Sebelum menjadi wakil wali kota, Usman merupakan pegawai negeri sipil di Provinsi Papua dengan jabatan terakhir sebagai Bendahara pada Sekretariat KORPRI.

3. Yunus Serang

Politikus Partai Golongan Karya ini, pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Maluku Tenggara selama dua periode.

Ia mendampingi Bupati Anderias Rentanubun pada 2008-2018. Yunus kemudian gagal dalam Pilkada 2018 ketika mencalonkan diri sebagai Wali Kota Tual.

Sebelum menjabat sebagai kepala daerah, Yunus merupakan pegawai negeri sipil yang berprofesi sebagai dosen di FKIP Universitas Terbuka sejak tahun 1999.

4. Taufiq Hamud

Sementara, Taufiq merupakan Ketua DPD Partai Golkar dan Bahrawi Raharusun sebagai Sekertaris DPD Kota Tual Periode 2020-2025

Dijelaskan empat bakal calon itu, merupakan hasil seleksi internal sesuai mekanisme partai berlambang pohon beringin itu.

Kemudian telah disepakati bersama dalam rapat pimpinan daerah.

"Nama-nama itu, sudah disepakati dan telah melalui mekanisme partai," kata Bahrawi.

Sementara itu, terkait target kursi di DPRD, Raharusun memastikan akan mempertahankan perolehan 7 kursi DPRD yang diraih pada pemilihan legislatif 2019.

"Kalau ditanya target partai Golkar ya tentunya kita punya target sendiri untuk merai 7 kursi kita akan mengulang kejayaan partai Golkar seperti kemarin," tandasnya. (*)