Nasional

BPOM Izinkan Vaksin Sinovac untuk Anak 6-11 Tahun, Kemenkes: Tambahan Target Sasaran 25-27 Juta

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengatakan, vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun akan

Editor: Adjeng Hatalea
(AFP/NOEL CELIS)
Calon vaksin corona Covid-19 buatan Sinovac Biotech dipamerkan di China International Fair for Trade in Services (CIFTIS) di Beijing, Minggu (6/9/2020). 

JAKARTA, TRIBUNAMBON.COM - Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengatakan, vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun akan masuk dalam program vaksinasi pemerintah.

Nantinya, akan ada penambahan target sasaran vaksinasi Covid-19 dari kelompok usia 6-11 tahun yaitu sekitar 25-27 juta.

"Iya masuk skema gratis, penambahan target pasti dan jumlahnya sekitar 25-27 juta ya," kata Nadia melalui pesan singkat, Selasa (2/11/2021).

Nadia mengatakan, vaksinasi Covid-19 untuk anak 6-11 rencananya akan dimulai pada tahun depan.

Kemenkes, lanjutnya, saat ini akan fokus menyelesaikan target sasaran vaksinasi Covid-19 yang telah ditetapkan untuk mencapai kekebalan kelompok.

"Sementara kita juga menyiapkan pelaksanaan teknisnya (vaksinasi anak 6-11 tahun) termasuk seperti prosedur skrining dan prosedur vaksinasinya," ujarnya.

Lebih lanjut, Nadia mengatakan, pihaknya juga meminta rekomendasi dari ITAGI dan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) terkait pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk anak.

"Sambil kita mengupayakan ketersediaan tambahan vaksin untuk sasaran 6-11 tahun," ucap dia.

Sebelumnya diberitakan, Kepala BPOM Penny K Lukito mengatakan, diterbitkannya izin penggunaan darurat terhadap vaksin Sinovac untuk anak usia 6-11 tahun tersebut menjadi kabar gembira.

Sebab, vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak sangat dibutuhkan, menyusul sudah dimulainya pembelajaran tatap muka di sekolah.

Penny mengatakan, Vaksin Sinovac aman diberikan untuk anak usia 6-11 tahun berdasarkan dari hasil uji klinik fase 2 yang menunjukkan bahwa imunogenisitas vaksin tersebut mencapai 96,5 persen.

"Jadi hasil uji klinik anak-anak ini lebih aman pada aspek keamanan dan imunogenisitasnya, jadi imunogenisitasnya menunjukkan persentase yang cukup tinggi 96,5 persen," ujar dia.

Lebih lanjut, terkait izin penggunaan vaksin Covid-19 untuk anak usia di bawah 6 tahun, Penny mengatakan, saat ini tengah diupayakan kelengkapan data-datanya.(*)

(Kompas.com / Haryanti Puspa Sari / Dani Prabowo)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

Menyelamatkan Bayi Baru Lahir

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved