Info BMKG
Peringatan Dini Gelombang Tinggi Perairan Indonesia 21 September 2021: Waspada Gelombang 4 Meter
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Jawa, Laut Banda, Perairan Selatan Kep. Aru, Perairan Selatan Tanimbar, Laut Arafuru.
Penulis: Fitriana Andriyani | Editor: Citra Anastasia
Selat Bali - Lombok - Alas Bagian Selatan
Selat Sape Bagian Selatan
Selat Sumba Bagian Barat
Perairan P. Sawu
Laut Sawu Bagian Selatan
Samudra Hindia Selatan Jawa Banten hingga Sumba
Perairan Selatan Tanimbar
Laut Banda
Laut Arafuru Bagian Tengah dan Barat
Saran Keselamatan
Menanggapi kondisi tersebut, BMKG memberikan saran keselamatan untuk masyarakat yang berada di sekitar wilayah perairan, terutama bagi pelayaran.
Harap diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran:
- Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m),
- Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m),
- Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m),
- Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diimbau agar tetap selalu waspada.
Peringatan Dini Gelombang Tinggi
Peringatan dini gelombang tinggi merupakan informasi prakiraan gelombang untuk 2 hari ke depan yang akan diinformasikan jika terjadi gelombang tinggi lebih dari 1.25 meter dan bertahan selama 12 jam ke depan di sekitar perairan Indonesia dan berlaku maksimal 2 hari sejak dikeluarkan dan diperbaharui setiap ada perubahan dan sebelum masa berlakunya habis.
(TribunAmbon.com/Fitriana Andriyani)