Update Covid 19

Jika Tak Punya 4 Kriteria Ini, Pasien Covid-19 Tidak Dianjurkan Isolasi Mandiri

Kedua, berusia kurang dari 45 tahun, tidak memiliki penyakit bawaan (komorbid) dan memiliki tempat yang memadai.

Penulis: Adjeng Hatalea | Editor: Fandi Wattimena
Sumber: Laman covid19.go.id
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito. 

Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Adjeng Hatalea

TRIBUNAMBON.COM - Bagi masyarakat yang dinyatakan positif Covid-19 dan diputuskan untuk melakukan isolasi mandiri (isoman) pastikan memiliki empat kriteria ini.

Yakni, pastikan tidak memiliki gejala atau bergejala ringan.

Kedua, berusia kurang dari 45 tahun, tidak memiliki penyakit bawaan (komorbid) dan memiliki tempat yang memadai.

Sehingga bisa menghindari kontak erat dengan anggota keluarga lainnya yang tinggal dalam satu rumah.

Baca juga: Penanganan Covid-19, Satgas Minta Masyarakat Jujur Melaporkan Adanya Kasus dan Bersikap Suportif

Baca juga: 7 Manfaat Bunga Teratai untuk Kesehatan, Mulai dari Meredakan Peradangan hingga Hilangkan Jerawat

"Pastikan selama isolasi mandiri, untuk makan makanan yang bergizi, minum obat dan secara berkala mengecek termperatur serta saturasi oksigen," pesan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito yang dikutip dari laman covid19.go.id, Jumat (30/7/2021).

Sementara bagi masyarakat yang telah dinyatakan postif dengan gejala sedang, berat dan berusia di ats 45 tahun, dianjurkan untuk memanfaatkan fasilitas tempat isolasi terpusat yang tersedia di wilayah masing-masing.

"Untuk masyarakat, yang bergejala sedang, berat atau berusia diatas 45 tahun, atau memiliki komorbid, dan atau tidak memiliki tempat yang memadai melakukan isolasi mandiri, kami mohon untuk tidak melakukan isolasi mandiri," terang Wiku.

Dengan melakukan isolasi terpusat, lanjut dia, manfaat yang didapatkan seperti perawatan pasien diawasi langsung oleh tenaga kesehatan dan dipantau baik tanda vital, gejala, pola makan dan obat-obatannya.

Sehingga jika terjadi perburukan dapat langsung ditangani.

Dia menyebutkan, tingginya angka kasus baru terkonfirmasi dan kematian dalam dua minggu terakhir harus disikapi dengan waspada dan antisipasi yang baik oleh masyarakat. (*)

Sumber: Tribun Ambon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

Menyelamatkan Bayi Baru Lahir

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved