Tindakan Kriminal
Pria di Malang Tega Tusuk Mantan Istri hingga Gagang Pisau Patah, Berawal dari Berebut Anak
Seorang pria berinisial SH (39) tega menusuk mantan istrinya ketika akan mengambil anaknya di Jalan Tlogo Agung, Kota Malang pada Rabu (2/6/2021).
Penulis: larasati putri wardani | Editor: Fitriana Andriyani
lihat foto
TRIBUNAMBON.COM - SH (39) tega menusuk mantan istrinya berinisial TY (44), pada Rabu (2/6/2021) siang.
Peristiwa nahas itu terjadi saat korban dan kakaknya hendak mengambil anaknya yang dibawa tersangka di Jalan Tlogo Agung, Kota Malang.
"Tersangka dan korban sudah cerai. Kemudian, tersangka membawa anaknya ke rumah istri sirinya di Jalan Tlogo Agung," kata Kompol Tinton Yudha Riambodo Kasatreskirim Polresta Malang Kota kepada SURYAMALANG.COM, pada Kamis (3/6/2021).
Dikutip dari SURYAMALANG.COM, ketika tiba di lokasi, tersangka dan korban sempat terlibat cekcok.
SH yang saat itu emosi, ia langsung masuk ke rumah dan mengambil pisau di dapur.
"Kemudian tersangka menusuk dada kiri korban, sehingga gagang pisau patah dan pisaunya masih menancap di dada korban," ujar Kompol Tinton.
Usai menusuk TY, tersangka langsung melarikan diri.
Istri siri tersangka berinisial LP (60) yang mengetahui penusukan tersebut langsung berteriak minta tolong dan warga berdatangan ke lokasi.
Warga yang datang langsung membawa korban ke RSI Unisma dan dirujuk ke RS Saiful Anwar (RSSA) guna memperoleh perawatan intensif.
Selanjutnya warga, melapor kejadian ini ke polisi.
"Anggota kami dan warga mencari keberadaan tersangka. Kami menangkap tersangka tidak jauh dari lokasi penusukan," terang Kompol Tinton.
Pihak kepolisian kemudian membawa tersangka beserta barang bukti berupa gagang pisau yang patah ke Polresta Malang Kota guna penyelidikan lebih lanjut.
Baca juga: Pria Tikam Sepupu, Gelap Mata Lihat Korban Berduaan dengan Istri di Teras dengan Kondisi Lampu Mati
Berita yang tindakan kriminal menggunakan sajam juga pernah dilakukan pria berinisial RI (33).
RI tega menusuk istri sirinya berinisial RM (27) di Desa Margahayu Selatan, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Kamis (29/4/2021).
Motif penusukan dengan sajam ini dilatarbelakangi karena pelaku curiga dengan sang istri yang diduga berselingkuh dengan pria lain.
"Istri selingkuh di belakang saya, iya enggak hanya sekali, kejadian terakhir kemarin," kata RI saat di Mapolresta Bandung, pada Senin (3/5/2021).
Dikutip dari Kompas.com, aksi penusukan ini sempat terekam video, bahkan viral di media sosial
"Penganiayaan ini cukup viral di media sosial. Pelaku menganiaya korban yang merupakan istri sirinya," ujar AKBP Dwi Indra Laksmana Wakapolresta Bandung.
Baca juga: Tak Terima Celana Dipelorotkan Saat Hajatan, Pria Tewas Ditusuk Sajam di Bagian Dada
Pelaku Kabur dan Bersembunyi
Setelah melakukan penikaman terhadap istri sirinya, RI kemudian kabur dan bersembunyi di daerah Garut.
Pihak kepolisian yang mendapat laporan tersebut langsung melakukan pendalaman penyelidikan dan pelaku berhasil diamankan.
"Pelaku ditangkap di Garut, karena yang bersangkutan melarikan diri ke tempat saudaranya," ujar AKBP Dwi.
Akibat dari perbuatannya kini pelaku dijerat Pasal 351 Ayat 2 KUHP tentang Penganiayaan.
RI terancam hukuman penjara selama 5 tahun.
Baca juga: Rela Tinggalkan Anak Istri demi Janda SPG Susu, Pria di Jambi Justru Tikam Kekasih karena Cemburu
Emosi Melihat Istri Siri Berboncengan dengan Pria Lain
Dikutip dari Kompas.com, berdasarkan hasil pemeriksaan pelaku mengakui perbuatannya.
Saat itu ia mengaku emosi karena mengetahui istri sirinya berboncengan dengan pria lain.
"Pelaku dengan motif sakit hati, karena cemburu melihat korban yang notabene istri sirinya berboncengan dengan laki-laki lain," ungkap AKBP Dwi.
Pelaku yang saat itu terpengaruh minuman alkohol, langsung mendatangi korban yang sedang berjalan dengan temannya di lokasi kejadian.
Setelah itu, keduanya terlibat cekcok dan korban dianiaya.
"Di TKP marah-marah pelaku melakukan pemukulan terhadap korban dan mengeluarkan senjata tajam dan menusukkan kepada korban," tutur AKBP Dwi.
Akibat penikaman tersebut, korban mengalami luka di perut dan wajah.
Dan korban kini dirawat beberapa hari di rumah sakit.
Berita lainnya terkait Tindakan Kriminal
(Tribunambon.com/ Laras PW) (SURYAMALANG.COM/ Kukuh Kurniawan) (Kompas.com/ Agie Permadi)
