Maluku Terkini
Ekspor Pala Perdana, Sekda Ingin Maluku Punya Laboratorium Khusus Pala
Dia pun mengaku telah menyampaikan rencana tersebut kepada Balai Karantina Pertanian Maluku agar dapat diwujudkan.
Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Dedy Azis
AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Mendorong peningkatan kualitas komoditi pala, pemerintah Provinsi Maluku akan membangun Labolatorium Khusus Pala.
Demikian disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Maluku, Kasrul Selang saat membuka ekspor perdana Pala, di pelabuhan Yos Sudarso, Kota Ambon, Selasa (30/3/2021) sore.
Dia pun mengaku telah menyampaikan rencana tersebut kepada Balai Karantina Pertanian Maluku agar dapat diwujudkan.
“Saya sudah sampaikan kepada Balai Karantina Pertanian, kita harus punya Laboratorium khusus pala supaya bisa diterima di negara-negara pengekspor pala,” kata Kasrul.
Lanjutnya, laboratorium itu berguna untuk meningkatkan kualitas pala dari Maluku.
“Laboratorium itu nantinya bisa meneliti jamur yang ada pada buah pala, agar kita bisa memenuhi standar-standar yang dibutuhkan negara pengimpor,” kata dia.
Kasrul melanjutkan, digelarnya ekspor perdana itu juga sebagai signal bagi eksportir komoditas hasil pertanian maupun laut agar turut membantu pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan dari Maluku.
Baca juga: 21 Tahun Penantian, Maluku Akhirnya Ekspor Pala Senilai 215 Juta USD
“Kita tau, Maluku berada di urutan ke empat sebagai provinsi termiskin di Indonesia. Semoga ini menjadi awal yang baik untuk membantu mengentaskan kemiskinan di Maluku,” ucapnya.
Kali ini, sebanyak 28 ton Pala diekspor ke China dengan nilai mencapai Rp 3 Triliun.
Kasrul mengatakan, Tim Percepatan Ekspor dari Maluku bersama CV. Maenusu dan PT. Subur Anugerah Indonesia akan terus melakukan upaya-upaya percepatan ekspor komoditas pala ini.
“Ini untuk para petani pala di Maluku,” tandasnya. (*)