Mahasiswa Unpatti Terbunuh di JMP
Polisi dan TNI Teluk Ambon Siaga Usai Penyerangan 3 Rumah Warga Poka
Warga setempat menduga penyerangan masih rangkaian insiden keributan dan penganiayaan yang berjung kematian mahasiswa Unpatti, Husin Suat
Laporan Wartawan TribunAmbon.com: Fandi Wattimena
AMBON, TRIBUNAMBON.COM -- Sekitar 50-an aparat keamanan dari Polri dan TNI, Sabtu (13/2/2021) pukul 20.30 WIT, siaga di kawasan Batu Koneng, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon.
Dari pantauan TribunAmbon.com, aparat dari Resmob Polresta Ambon dan Koramil Teluk Ambon ini siaga, setelah penyerangan tiga bangunan rumah semi permanen dan bengkel di sekitar Jembatan Waiguruguru, Kampung Poka, sekitar 2,3 km sebelah barat Jembatan Merah Putih, Ambon.
"Tadi pas habis Magrib ada 20-an motor cari anak muda dan lempar lalu rusak rumah," kata seorang pria warga Waiguru-guru, tetangga rumah yang diserang, kepada TribunAmbon.com.
Rumah yang diserang adalah bengkel, depot minyak tanah dan kediaman warga.
Dinding depan, jendela dan pintu dari papan rumah usaha itu rusak.
Batu dan benda padat masih berserakan di bagian dalam rumah.
Ibu Oda, dan Tiara, dua pemilik rumah yang diserang, pukul 21.30 WIT masih melapor ke Mapolresta Ambon, Waihaong.
Info yang dihimpun, insiden itu terjadi tiba-tiba, sekitar 10 menit.
Kelompok penyerang membawa balok, dan benda padat lain.