Pendidikan di Maluku

Buka Taman Baca, Babinkamtibmas di Kepulauan Tanimbar Ajak Anak Belajar 

Jhonny adalah seorang Babinkamtibmas yang terhitung baru bertugas di Desa Amdasa, Kepulauan Tanimbar, Maluku.

Penulis: Salama Picalouhata | Editor: Adjeng Hatalea
Istimewa
MALUKU - Jhonny adalah seorang Babinkamtibmas tengah mengajar anak-anak di Desa Amdasa, Kepulauan Tanimbar, Maluku. 

Laporan wartawan TribunAmbon.com, Salma Picalouhata

AMBON, TRIBUNAMBON.COM – Berdinding bambu dengan atap dari daun sagu, taman baca ini hadir di tengah pandemik. 

Bukan sebagai upaya pencegahan virus mematikan itu, Aipda Johny Irwanto Muliater Manullang hanya berharap, taman baca ini menjadi ruang belajar alternatif bagi puluhan anak usia sekolah di wilayah hukumnya.

Jhonny adalah seorang Babinkamtibmas yang terhitung baru bertugas di Desa Amdasa, Kepulauan Tanimbar, Maluku.

Dia tiba di Amdasa, April 2020 atau sebulan setelah pemerintah menetapkan bencana sosial non alam.

“Saya melihat anak anak di desa binaan saya itu, tiada hari tanpa bermain dari pagi hingga malam. Dari situ saya punya ide membangun semacam perpustakaan supaya proses belajar mengajar tetap jalan meskipun pandemi,” ujar Johny kepada tribunambon.com, Senin (8/2/2021) siang.

Berangkat dari kondisi itu, Agustus 2020, taman Baca Kemala resmi dibuka bagi anak-anak hingga remaja.

MALUKU - Aipda Johny Irwanto Muliater Manullang tengah mengajar anak-anak di  Desa Amdasa, Kepulauan Tanimbar, Maluku.
MALUKU - Aipda Johny Irwanto Muliater Manullang tengah mengajar anak-anak di Desa Amdasa, Kepulauan Tanimbar, Maluku. (Istimewa)

Johny punya cara sendiri untuk memikat anak-anak untuk datang ke taman baca itu.

Saat berangkat kerja, Jhony selalu menyempatkan waktu untuk menyapa para anak di rumah masing-masing, atau ketika berpapasan di jalan.

Dengan ramahnya Jhony menceritakan soal koleksi buku cerita dan bacaan lainnya. Dihadapan orang tua mereka, Jhony juga meminta kesediaan untuk ikut mengingatkan pentingnya belajar.

Alhasil, minggu pertama berjalan, lebih dari 10 orang anak menjadi pelanggan tetap di taman baca itu.  

Dan kini dia punya puluhan koleksi buku yang dibeli dengan gajinya sendiri.

Dibantu istrinya, Jhony juga mengajari mereka baca dan tulis. 

“Iya, beberapa anak malah sudah bisa membaca dan berhitung,” ujar pria yang sudah 18 tahun menjadi anggota polisi itu.

Para anak, sebutnya, juga sangat antusias, termasuk para orang tua anak juga  senang dengan kehadiran taman baca ini.

Jhony pun berharap, anak-anak Desa Amdasa semakin giat belajar dan membaca.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved