Anggota Brimob Dikeroyok 4 Pria, Dianiaya Begitu Keluar dari Bilik ATM

Polisi menangkap empat pria yang diduga pelaku penganiayaan secara bersama-sama terhadap personel Brimob, Kompi 2 Batalyon A Tanjung Morawa.

Editor: Fitriana Andriyani
TRIBUNNEWS.COM
Ilustrasi Pengeroyokan 

TRIBUNNEWS.COM- Seorang anggota Brimob menjadi korban pengeroyokan oleh empat pria.

Korban tiba-tiba dihampiri setelah keluar dari ATM.

Para pelaku pun langsung menghajar korban setelah sempat adu mulut.

Anggota Satlantas Polres Tabanan Tewas dalam Kecelakaan Lalu Lintas, Diserempet Kendaraan Roda 4

VIRAL Video Pria Menangis Tersedu-sedu Sambil Ceburkan Diri di Sungai, Sempat Nyanyi Setelah Mentas

Polisi menangkap empat pria yang diduga pelaku penganiayaan secara bersama-sama terhadap personel Brimob, Kompi 2 Batalyon A Tanjung Morawa, Minggu (30/8/2020) sekitar pukul 20.30 WIB.

Lakhar Kasi Intel Satuan Brimob Polda Sumut, Kompol Heriyono mengatakan, korban dianiaya secara bersama-sama saat keluar dari bilik ATM di simpang Kayu Besar, Jalan Medan-Tanjung Morawa, Desa Limau Manis Kecamatan Tanjung Morawa.

"Pascakejadian, dilakukan pencarian dan penyelidikan. Hasilnya, empat orang berhasil diamankan," ujarnya Senin (31/8/2020).

Adapun keempat identitas para pria tersebut adalah, SS (20), warga Lorong Pidang Dusun V, Desa Bangun Sari Baru, Kecamatan Tanjung Morawa.

Kemudian SP (43), warga Dusun II, Desa Bangun Sari Baru, Tanjung Morawa, RET (36), warga Jalan Kebun Sayur Gang Pendidikan, Desa Tanjung Morawa B Kecamatan Tanjung Morawa dan JS (44), warga Dusun II Gang Saudara, Desa Bangun Sari Baru Kecamatan Tanjung Morawa.

Sedangkan korbannya, Bripka Hamdan Fahrizal (41), anggota Brimob Kompi 2 Yon A Tanjung morawa, warga Jalan Bambu Runcing No 62 A Kelurahan Pahlawan Kecamatan Medan Perjuangan Kodya Medan.

VIRAL Video Pria Menangis Tersedu-sedu Sambil Ceburkan Diri di Sungai, Sempat Nyanyi Setelah Mentas

Disorot karena Rugi Rp 11 Triliun, Kini Pertamina Berencana Hapus Pertalite dan Premium dari Pasaran

Lanjut Heriyono, adapun kejadian berawal, dari korban yang mengendarai mobil datang ke mesin ATM yang berada di TKP.

"Korban berangkat dari tempat kerjanya. Setelah selesai dari ATM BRI Simpang Kayu Besar, korban kembali masuk ke mobil. Namun tiba-tiba dihampiri orang dan kaca mobilnya digedor-gedor," ungkapnya.

Pelaku bertanya kepada korban, sambung Kompol Heriyono, 'kok nyenggol orang tadi kau di jalan. Anjing turun kau dari mobil'.

"Karena itu, korban keluar dari mobil menemui tersangka hingga adu mulut dan berujung pengeroyokan. Teman-teman tersangka yang berada di tempat kejadian perkara (TKP) ikut melakukan pemukulan," jelasnya.

Ketika itu, masih dikatakan Heriyono, korban memilih menghindar dan langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Danki Brimob Tanjung Morawa.

"Akibat pengeroyokan itu, sesuai hasil visum RSU Rahmat Hidaya Tanjung Morawa, korban mengalami luka memar kepala kanan, memar bahu kiri, dan badan bagian belakang. Setelah melakukan penyelidikan, akhirnya para tersangka berhasil ditangkap di sekitar TKP saat hendak berusaha melarikan diri. Namun, saat penangkatan dilakukan, tiba-tiba datang seorang laki-laki, sambil berteriak untuk membela pelaku sehingga turut diamankan ke Mapolsek Tanjung Morawa," pungkasnya.

(Tribun Medan/Muhammad Fadli Taradifa)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul "Keroyok Anggota Brimob Polda Sumut, Polisi Tangkap Empat Pria"

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

Mengendalikan Harga Daging Ayam

 

Harumnya Hilirisasi Kemenyan

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved