Tak Mau Layani, PSK Online Dibunuh Pelanggan di Kamar Hotel, Pelaku Masih Berusia 19 Tahun
"Motifnya sakit hati dengan korban. Dari pemeriksaan sementara yang kita dalami, dipicu karena korban tidak berkenan melayani tersangka," kata polisi.
Setibanya di hotel, korban menolak melayani tersangka.
Hal itu lantas membuat tersangka sakit hati hingga akhirnya menghabisi nyawa korban.
Deni menjelaskan bahwa antara korban dan pelaku tidak saling mengenal.
"Motifnya sakit hati dengan korban. Dari pemeriksaan sementara yang kita dalami, dipicu karena korban tidak berkenan melayani tersangka, keduanya tidak saling kenal," terangnya.
Deni menambahkan jika status tersangka sudah tidak sekolah.
Namun, kata dia, awalnya datang ke Yogyakarta berniat untuk sekolah.
Korban kehabisan darah
Seperti diwartakan Kompas.com, CR melakukan aksinya dengan menggunaka senjata tajam berupa sangkur.
Akibat perbuatan CR, korban mengalami luka hingga kehabisan darah.
"Korban meninggal akibat kehabisan darah akibat luka akibat senjata tajam. Yang fatal itu di bagian leher," jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa CR memang kerap membawa sangkur tersebut saat bepergian.
Berdasarkan pengakuan CR, sangkur itu dibawa untuk berjaga-jaga.
"Senjata itu kata tersangka selalu dibawa. Katanya untuk jaga-jaga saja," katanya.
Sebelumnya, korban yang diketahui berinisial SB ditemukan meninggal dunia di dalam kamar hotel pada Kamis, (5/3/2020) dini hari.
Wanita berusia 37 tahun merupakan warga asal Wonosobo, Jawa Tengah.