Data Terkini Pelamar CPNS 2019, 5 Instansi Terfavorit hingga Formasi yang Masih 0 Pelamar

TRIBUNAMBON.COM - Pendaftaran seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS 2019 sudah memasuki hari ke-11.

Dibuka sejak Senin (11/11/2019) jumlah pendaftar seleksi CPNS 2019 mencapai 3.770.401 akun.

Namun, dari sebanyak 3.770.401 akun tersebut, baru 1.852.618 pelamar yang telah mengisi formulir.

Berdasarkan rilis yang diunggah akun Facebook resmi Badan Kepegawaian Negara Republik Indonesia, baru 962.808 pelamar yang sudah submint atau melengkapi syarat administrasi.

• Jadwal Pendaftaran CPNS Ditutup, Simak Batas Maksimal Pendaftaran CPNS 2019 Setiap Instansi

Dalam unggahan tersebut, BKN juga merangkumkan sejumlah formasi dengan jumlah pelamar terbanyak dan paling sedikit.

Berikut adalah data pelamar CPNS 2019 per Rabu (20/11/2019) pukul 15.43 WIB.

5 Instansi dengan jumlah pelamar terbanyak

- Kementerian Hukum HAM 200.548

- Kejaksaan Agung 28.193

- Kementerian Agama 17.604

- Pemerintah Provinsi Jawa Timur 11.929

- Pemerintah Provinsi Jawa Tengah 10.092

• Cara Daftar CPNS 2019 Maluku, 369 Formasi untuk Sarjana Pendidikan, Ekonomi, Sampai Pertanian

5 Instansi dengan jumlah pelamar paling sedikit

- Badan Pembinaan Ideologi Pancasila 7

- Kementerian Koperasi & Usaha Kecil & Menengah 10

- Badan Nasional Penanggulangan Terorisme 21

- Pemerintah Kab. Banggai Laut 29

- Pemerintah Kab. Maluku Barat Daya 38

10 Formasi dengan jumlah pelamar terbanyak

- Penjaga Tahanan (Pria) 93485

- Ahli Pertama - Guru Kelas 58433

- Pelaksana/Terampil - Bidan 50.196

- Penjaga Tahanan (Wanita) 38.593

- Pelaksana/Terampil - Perawat 37.539

- Ahli Pertama - Guru Agama Islam 36.038

- Pelaksana/Pemula - Pemeriksa Keimigrasian (Pria) 26.217

- Ahli Pertama - Guru Matematika 25.135

- Ahli Pertama - Guru Bahasa Inggris 23.573

- Ahli Pertama - Guru Bahasa Indonesia 22.350

• Cara Mengecilkan Ukuran Foto 200kb Mudah dan Cepat sebagai Syarat CPNS 2019 di sscasn.bkn.go.id

• Download PDF Surat Lamaran CPNS 2019 dari Laman Resmi 25 Instansi untuk Unggah di sscasn.bkn.go.id

10 formasi dengan jumlah pelamar paling sedikit

- Pengelola Bahan Evaluasi & Advokasi Hukum Pos & Informatika 0

- Pengelola Laporan Bmn Dan Rumah Tangga Pos Dan Informatika 0

- Analis Informasi Kebudayaan 0

- Pengawas Olahraga 0

- Pengelola Penggerak Peran Serta Masyarakat Di Bidang Kesehatan 0

- Verifikator Medis 0

- Pengelola Penyelenggaraan Media Elektronik 0

- Penyusun Kebutuhan Perlengkapan Jalan 0

- Pranata Daerah Aliran Sungai 0

- Pengelola Pemeliharaan Laboratorium 0

• Daftar Instansi dengan Jumlah Pelamar CPNS 2019 Terbanyak, Kemenkumham Sementara Capai 77 Ribu

• Jumlah Pendaftar CPNS 2019 Capai 2,4 Juta Akun, tapi Baru 285.363 yang Selesaikan Prosesnya

Berbeda dari tahun lalu, Pendaftaran CPNS 2019 di sscasn.bkn.go.id tak menyediakan fitur jumlah pelamar.

Dengan demikian, pelamar tak bisa melihat berapa banyak pesaing yang harus dihadapi saat mengambil formasi.

Peniadaan fitur tersebut dilakukan oleh pihak BKN untuk mengantisipasi adanya kecurangan berupa penyalahgunaan data pelamar CPNS 2019.

Sejumlah oknum melkukan kecurangan dengan mendaftarkan akun fiktif pada formasi CPNS 2019 tertentu.

Tindakan tak terpuji itu dilakukan dengan tujuan agar tampak ada persaingan ketat dalam formasi tersebut, sehingga calon pelamar mengurungkan diri untuk mengambil formasi.

“Oleh karena itu, fitur tersebut ditiadakan demi menciptakan kompetisi adil tanpa pelamar terpengaruh dengan kuantitas pelamar yang telah melamar pada formasi tertentu (blind competition) pada pelaksanaan seleksi CPNS 2019,” kata Plt. Kepala Biro Humas BKN, Paryono dalam siaran pers, Jumat (15/11/2019).

Namun, Paryono menegaskan peniadaan fitur tersebut tak akan mengurangi transparansi BKN dalam penyelenggaraan seleksi CPNS 2019.

Transparansi seleksi CPNS 2019 tetap terjamin melalui sistem yang diterapkan dalam Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yakni Computer Assistes Test (CAT).

Hasil tes dapat diketahui secara real time saat SKD CPNS 2019 dilaksanakan.

“Transparansi dan akuntabilitas tetap menjadi prinsip utama pelaksanaan seleksi CPNS 2019,” jelas Paryono.

(TribunAmbon.com/Fitriana Andriyani)