Kabar Terbaru Pesawat Cessna yang Jatuh di Indramayu, Dari Penemuan Korban Hingga Mitos yang Beredar
Berikut adalah 10 fakta terbaru jatuhnya pesawat Cessna di Sungai Rambatan Cimanuk, Desa Lamaran Tarung Blok Kijang Satu, Kecamatan Cantigi, Indramayu
TRIBUNAMBON.COM - Berikut adalah 10 fakta terbaru jatuhnya pesawat Cessna di Sungai Rambatan Cimanuk, Desa Lamaran Tarung Blok Kijang Satu, Kecamatan Cantigi, Kabupaten Indramayu.
Pesawat latih jenis Cessna itu jatuh Senin (22/7/2019) sekitar pukul 14.50 WIB.
Tim yang terdiri dari BPBD, Polda Jabar, Basarnas, dan Tim SAR sudah mengerahkan tenaga untuk menemukan korban dan bangkai pesawat.
Bahkan, hanya perlu satu hari korban sudah bisa ditemukan.
• Nunung Ngaku Kapok dan Siap Bantu Kepolisian Bongkar Jaringan Narkoba
1. Ada 2 orang di dalam pesawat
Kapolres Indramayu, AKBP M. Yoris M.Y Marzuki membenarkan jatuhnya pesawat tersebut.
"Iya benar ada pesawat yang jatuh di Sungai Rambatan Cimanuk," ujarnya saat dihubungi Tribuncirebon.com melalui sambungan seluler.
Kapolres mengatakan, korban berjumlah dua orang dan saat ini masih dilakukan proses pencarian terhadap korban dan pengangkatan pesawat dengan mengerahkan para penyelam.
"Satu korban yang sudah ditemukan langsung dilarikan ke RSUD Indramayu, satunya lagi hanyut terbawa arus sungai" ujar dia.
• Prakiraan Cuaca BMKG Ambon dan Sekitarnya Besok Rabu 23 Juli 2019, Hujan di Setiap Daerah
2. Dua koran Pesawat Cessna yang jatuh sudah ditemukan
Salah seorang korban pesawat jatuh di Sungai Rambatan Cimanuk Desa Lamaran Tarung Blok Kijang Satu, Kecamatan Cantigi, Kabupaten Indramayu atas nama Muhammad Salman Al Farizi sudah ditemukan, Selasa (23/7/2019) sekitar pukul 09.35 WIB.
Kepala Basarnas Bandung, Deden mengatakan, korban ditemukan sekitar 50 meter dari bangkai pesawat.
Saat ditemukan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.
"Alhamdulillah korban saat ini sudah ditemukan," ujar dia.
Sebelumnya satu korban Artur Arfa sudah ditemukan dan dilarikan ke RSUD Indramayu
• Gempa Hari Ini: BMKG Catat Gempa 4.3 SR Guncang Seram Bagian Timur, Maluku Selasa Petang
